Gejala batuk dan pilek memang sangat mengganggu sekali ketika beraktifitas apalagi di luar ruangan. Semua orang pasti pernah mengalamai penyakit ini, dari orang dewasa hingga anak – anak. Jika anak – anak yang terjangkit flu mereka pasti akan rewel. Kali ini saya akan memaparkan mengenai antibiotik alami dan tradisional untuk meredakan penyakit batuk dan pilek.
1. Ekstrak Daun Zaitun
Ekstrak daun zaitun memiliki kemampuan untuk membunuh bakteri untuk melawan penyakit yang diderita anak dan orang dewasa. Daun zaitun memiliki senyawa yang disebut oleuropein fitokimia. Didalam tubuh, senyawa tersebut akan hancur dan berubah menjadi asam elenolic yang mempunyai sifat anti bakteri. Hal tersebutlah yang membuat ekstrak daun zaitun ini sangat berguna sekali untuk antibiotik bagi anak – anak maupun orang dewasa.
2. Bawang Putih
Bawang putih memang sudah terkenal sebagai antibiotik sejak jaman dulu. Hal itu disebabkan karena bawang putih memiliki kandungan allicin dan juga zat theurapeutic yang berguna untuk proses penyembuhan dan mengurangi rasa sakit. Ada teori yang mengatakan juga bahwa bawang putih ini dapat meredakan keracunan akibat makanan.
3. Propolis
Propolis termasuk antibiotik alami dan tradisional juga. Propolis adalah sebuah campuran antara resin yang dikumpulkan oleh lebah madu yang berasal dari kulit pohon, getah bunga, serta daun. Propolis ini berguna sebagai antibiotik karena benayak mengandung vitamin C dan E serta provitamin A. Kandungan lainnya yaitu vitamin B Kompleks, lemak, asam amino, dan juga mineral.
4. Madu
Madu memang sudah digunakan sejak jaman dahulu untuk membunuh bakteri dan juda sebagai antibiotik alami dan tradisional. Madu berkasiat untuk meredakan penyakit tenggorokan, infeksi pernafasan dan juga batuk. Madu memiliki kandingan enzim oksidase glukosa. Enzim tersebut akan membentuk hidrogen peroksida jika dikombinasikan dengan air atau cairan yang dikeluarkan oleh sel – sel. Zat tersebutlah yang dapat membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan infeksi bakteri.
5. Kayu Manis
Kayu manis mempunyai khasiat ampuh untuk membunuh bakteri dan untuk memperkut kekebalan tubuh karena dapat meningkatkan daya tahan tubuh yang diserang oleh infeksi dan virus. Kayu manis juga dapat meredakan gejala penyakit flu.
6. Bawang Merah
Bawang merah adalah salah satu bahan baku masakan yang paling mudah kita temui. Ternyata bawang merah dapat membantu membunuh bakteri lho. Hal itu dikarenakan bawang merah mengandung senyawa belerang yang dapat menjadi anti bakteri dan zat diuretik. Bawang merah ini juga dapat membantu mengeluarkan lendir dari bronkus, paru-paru, serta dari trakea. Ada lagi khasiat dari bawang merah yaitu dapat meredakan radang dan memperlancar aliran darah. Ternyata banyak ya khasiat dari bawang merah ini.
Itulah beberapa antibiotik tradisional yang berasal dari bahan – bahan alami yang dapat meredakan flu batuk dan pilek. Banyak orang yang ingin menghindari obat – obatan yang berasal dari pabrik atau bukan alami, mungkin bahan – bahan diatas bisa menjadi solusi. Semua keyakinan tergantung masing – masing individu. Menurut saya solusi yang paling tepat adalah segera konsultasi dengan dokter terkait apabila memiliki kejala penyakit apapun supaya mendapat solusi yang lebih tepat. Semoga artikel ini dapat membantu.
Read more
Obat Antibiotik Tradisional untuk Meredakan Batuk Pilek
1. Ekstrak Daun Zaitun
Ekstrak daun zaitun memiliki kemampuan untuk membunuh bakteri untuk melawan penyakit yang diderita anak dan orang dewasa. Daun zaitun memiliki senyawa yang disebut oleuropein fitokimia. Didalam tubuh, senyawa tersebut akan hancur dan berubah menjadi asam elenolic yang mempunyai sifat anti bakteri. Hal tersebutlah yang membuat ekstrak daun zaitun ini sangat berguna sekali untuk antibiotik bagi anak – anak maupun orang dewasa.
2. Bawang Putih
Bawang putih memang sudah terkenal sebagai antibiotik sejak jaman dulu. Hal itu disebabkan karena bawang putih memiliki kandungan allicin dan juga zat theurapeutic yang berguna untuk proses penyembuhan dan mengurangi rasa sakit. Ada teori yang mengatakan juga bahwa bawang putih ini dapat meredakan keracunan akibat makanan.
3. Propolis
Propolis termasuk antibiotik alami dan tradisional juga. Propolis adalah sebuah campuran antara resin yang dikumpulkan oleh lebah madu yang berasal dari kulit pohon, getah bunga, serta daun. Propolis ini berguna sebagai antibiotik karena benayak mengandung vitamin C dan E serta provitamin A. Kandungan lainnya yaitu vitamin B Kompleks, lemak, asam amino, dan juga mineral.
4. Madu
Madu memang sudah digunakan sejak jaman dahulu untuk membunuh bakteri dan juda sebagai antibiotik alami dan tradisional. Madu berkasiat untuk meredakan penyakit tenggorokan, infeksi pernafasan dan juga batuk. Madu memiliki kandingan enzim oksidase glukosa. Enzim tersebut akan membentuk hidrogen peroksida jika dikombinasikan dengan air atau cairan yang dikeluarkan oleh sel – sel. Zat tersebutlah yang dapat membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan infeksi bakteri.
5. Kayu Manis
Kayu manis mempunyai khasiat ampuh untuk membunuh bakteri dan untuk memperkut kekebalan tubuh karena dapat meningkatkan daya tahan tubuh yang diserang oleh infeksi dan virus. Kayu manis juga dapat meredakan gejala penyakit flu.
6. Bawang Merah
Bawang merah adalah salah satu bahan baku masakan yang paling mudah kita temui. Ternyata bawang merah dapat membantu membunuh bakteri lho. Hal itu dikarenakan bawang merah mengandung senyawa belerang yang dapat menjadi anti bakteri dan zat diuretik. Bawang merah ini juga dapat membantu mengeluarkan lendir dari bronkus, paru-paru, serta dari trakea. Ada lagi khasiat dari bawang merah yaitu dapat meredakan radang dan memperlancar aliran darah. Ternyata banyak ya khasiat dari bawang merah ini.
Itulah beberapa antibiotik tradisional yang berasal dari bahan – bahan alami yang dapat meredakan flu batuk dan pilek. Banyak orang yang ingin menghindari obat – obatan yang berasal dari pabrik atau bukan alami, mungkin bahan – bahan diatas bisa menjadi solusi. Semua keyakinan tergantung masing – masing individu. Menurut saya solusi yang paling tepat adalah segera konsultasi dengan dokter terkait apabila memiliki kejala penyakit apapun supaya mendapat solusi yang lebih tepat. Semoga artikel ini dapat membantu.